ANALISIS 3 KARYA DENGAN TEORI MIMESIS DAN SIGNIFICANT FORM
nama: fathiyyah nurul laili
NPM: 202246500625
kelas:R3I
mata kuliah: filsafat seni
dosen pengampu:Dr.Sn. Angga Kusuma Dawami M. Sn.
HASIL ANALISIS
1. accross the universe
karya ini menggambarkan seorang wanita yang tengah berpikir dengan pikiran seperti alam semesta.
pikirannya melambung tinggi menjangkau galaksi dan mencapai bintang. kepalanya dimahkotai dengan awan yang berputar ibarat kanvas yang melukiskan kosmos dengan imajinasi tidak mengenal batas.
dilihat dari teori significant form karya tersebut menimbulkan emosi estetis dengan campuran berbagai warna membentuk semesta kosmos dan garis emas berbentuk rangkaian helai rambut serta warna lain yang membuat galaksi mengelilingi sosok wanita dalam karya.
dilihat dari teori mimesis: menyerupai teori aristoteles tentang representasi. seniman ingin merepresentasikan kembali bagaimana seorang wanita yang memiliki imajinasi tak terbatas dan berpikiran bebas dengan adanya mahkota kosmos alam semesta.
2. TRUTH
dalam karya ini seniman ingin mengungkapkan bahwa seperti mawar tidak harus merah dan violet tidak harus biru. masyarakat tempat kita tinggal sepertinya tidak pernah berbicara kebenaran.Senyum tidak selalu bahagia & cemberut tidak selalu kesal, orang terlalu cepat menilai & perasaan kitalah yang mereka lupakan. artinya seniman ingin mengungkapkan sebuah emosi yang terpendam.
dilihat dari teori significant form karya menimbulkan emosis estetis dari setiap torehan warna dan garis yang membentuk raut wajah berteriak.
dilihat dari teori mimesis: merupakan representasi dari emosi manusia yang sedang menggebu-gebu atau berkobar amarah.
3. WILDCAT
karya ini menunjukkan sebuah kucing yang liar dengan penuh kebuasan dan aura mengancam.
dilihat dari teori significant form karya ini menimbulkan emosi estetis amarah yang menggebu gebu dari cipratan pewarna dan kombinasi warna yang menimbulkan kebuasan
dilihat dari teori mimesis ini juga bentuk imitasi dari seekor kucing yang tengah marah. dan juga merupakan representasi dari emosi marah yaang menggebu karena kucing yang liar.
KESIMPULAN:
teori mimesis adalah teori yang mengatakan bahwa karya seni adalah sebuah tiruan dari suatu benda , menurut plato karya seni adalah sebuah imitasi suatu benda yang merunjuk ke dunia nyata sehingga menurut plato karya seni itu tidak bernilai.
sementara menurut aristoteles teori mimesis adlah sebuah representasi yang menonjolkan suatu hal dalam sebuah karya seperti emosi yang ingin disampaikan tanpa menghilangkan inti karya.
lalu teori significant from mendepankan karya seni yang mampu membangkitkan emosi estetis dan bisa berupa rangkaian garis, bangun ruang atau seni abstrak lainnya.
Comments
Post a Comment